Mensos Gus Ipul Terima Anugerah Bintang Mahaputera Adipurna Dari Prabowo

Sedang Trending 4 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta -

Menteri Sosial Republik Indonesia Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menerima hidayah tanda kehormatan Bintang Mahaputera Adipurna dari Presiden RI Prabowo Subianto. Tanda kehormatan ini merupakan corak penghargaan negara atas jasa Gus Ipul di bagian sosial dan kesejahteraan, khususnya dalam reformasi sistem perlindungan sosial.

Gus Ipul dinilai berjasa dalam penekanan pembaruan data, penyaluran support sosial untuk mencegah kesalahan sasaran, serta pelebaran dan penebalan program bansos sesuai pengarahan Presiden Republik Indonesia.

"Tentu ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus melakukan hal-hal nan baik ke depan, terutama dalam bagian tugas kami di Kementerian Sosial," ujar Gus Ipul dalam keterangan tertulis, Senin (25/8/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penghargaan ini diserahkan dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Negara, Jakarta, hari ini.

Bintang Mahaputera Adipurna merupakan tingkatan tertinggi dari lima jenjang tanda kehormatan Bintang Mahaputera, ialah Adipurna, Adipradana, Utama, Pratama, dan Nararya. Penghargaan ini diberikan kepada perseorangan nan menunjukkan darmabakti dan kesetiaan luar biasa kepada bangsa dan negara Indonesia.

Gus Ipul menekankan pencapaian ini merupakan hasil kerja panjang dalam melakukan konsolidasi dan pembaruan Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN), nan menjadi dasar beragam intervensi sosial.

"Sejak awal, Bapak Presiden menekankan pentingnya pedoman info nan akurat. Data ini menjadi pedoman utama dalam melaksanakan beragam program dan intervensi sosial. Jika datanya tepat, maka support pun bakal sampai ke sasaran nan benar," jelasnya.

Lebih lanjut, Gus Ipul mengungkapkan perbaikan info terus dilakukan secara menyeluruh, dengan prioritas pada masyarakat di Desil 1, 2, dan 3, ialah golongan paling rentan secara ekonomi.

"Melalui Instruksi Presiden Nomor 2 dan 4 Tahun 2025, proses ini menjadi lebih terarah. Konsolidasi info inilah nan menjadi fondasi utama untuk meningkatkan ketepatan program support sosial," tambahnya.

Selain dari sisi kebijakan dan sistem, Gus Ipul juga mengapresiasi kesadaran masyarakat nan mulai aktif berperan-serta dalam memastikan ketepatan sasaran bantuan.

"Saya memandang sudah mulai tumbuh kesadaran masyarakat. Ada penduduk nan secara sukarela menolak support lantaran merasa sudah tidak layak. Bahkan ada nan aktif mengusulkan alias menyanggah data, baik untuk dirinya maupun orang lain. Ini luar biasa," pungkasnya.

Secara keseluruhan, sebanyak 141 tokoh nasional menerima tanda jasa dan kehormatan dari Presiden Prabowo. Para penerima berasal dari beragam pekerjaan dan latar belakang, termasuk menteri, tokoh pers, budayawan, hingga abdi negara keamanan.

Dalam pidato resmi nan dibacakan oleh Sekretaris Militer Presiden, disampaikan bahwa penghargaan ini diberikan kepada perseorangan nan telah berjasa luar biasa kepada bangsa dan negara, sesuai ketentuan perundang-undangan nan berlaku.

(anl/ega)

Selengkapnya